Langsung ke konten utama

Kunci Sukses Elon Musk yang Tidak Dimiliki Setiap Orang

Halo IdeNovator!

Elon Musk. Seorang manusia yang bisa membuat roket hanya dari membaca buku. Mungkin beberapa dari kita masih belum familiar sama nama tersebut. Tapi saya yakin buat kalian yang tertarik sama teknologi, pasti udah tidak asing lagi sama nama dia kan?
Orang ini pencapaiannya sangatlah luar biasa. Mulai dari mendirikan Paypal yang dimulai dari X.com, hingga menjadi mendirikan 3 perusahaan yang merevolusi industrinya masing-masing yaitu TeslaSolarCity dan SpaceX. Ada beberapa proyek terakhir yang sedang ia garap, yang pertama adalah perusahaan yang bergerak di bidang AI (Artificial Intelligence) bersama Paul Graham yaitu OpenAI dan juga sebuah transportasi cepat bernama Hyperloop.
Tesla adalah sebuah perusahaan mobil listrik pertama di Amerika dengan harga yang terjangkau. SolarCity merupakan perusahaan penyedia Solar Panel yang terbesar di Amerika. Pada dua perusahaan ini, Elon mempunyai visi terhadap energi yang terbarukan sebagai pengganti dari bahan bakar fosil.
Satu perusahaan lagi yang akan membuat kalian tercengang adalah SpaceX. Sebuah perusahaan roket yang berfokus untuk membuat sebuah paket perjalanan ke luar angkasa dengan harga yang terjangkau. Ia mempunyai visi bahwa pada suatu saat, umat manusia termasuk dirinya akan bisa tinggal di Mars. Di SpaceX ia tidak hanya menjadi CEO, tapi juga sebagai CTO.
Disaat founder startup lain memikirkan software apa yang dapat membuat mereka kaya, Elon adalah orang yang berpikir bagaimana caranya manusia bisa tinggal di Mars. Pemikiran yang sejujurnya sangat visioner sekaligus radikal. Oleh karena itu, ia dijuluki sebagai “The Real Life Iron Man“.
Berikut adalah pelajaran yang bisa saya ambil dari kisah perjalanan hidup Elon Musk hingga saat ini dijuluki sebagai Iron Man di dunia nyata, yaitu:

1. Percaya Pada Visi

idenovasi
metagraf.co
Tesla pada 2008 hampir mengalami kebangkrutan karena ternyata buat mempeoduksi baterai mobil yang lebih tahan lama, dibutuhkan modal yang lebih besar daripada yang sebelumnya diperhitungkan.
Pada waktu yang berdekatan juga SpaceX gagal berkali-kali dalam menerbangkan roketnya untuk mencapai orbit. Pada akhirnya Elon mengatakan kalo percobaan selanjutnya ia gagal lagi, uangnya udah tidak cukup buat mendanai perusahaannya tersebut.
Namun karena Elon sangat percaya sama visi tersebut. Dengan kepercayaan diri dan optimisme yang tinggi. Ia mengorbankan segala uang yang ia punyai untuk menyelamatkan perusahaannya.

2. Mental Harus Sukses

idenovasi
metagraf.co
Satu hal yang bisa dipelajari dari sosok Elon Musk lainnya adalah mental harus sukses. Mental ini tidak mudah buat dimiliki setiap orang. Pada dasarnya, manusia pasti akan mengalami kegagalan. Namun, Elon ngga pernah menganggap sebuah kegagalan sebagai kegagalan. Melainkan sebagai sebuah pelajaran. Mental yang ia punya mendorong dirinya untuk terus berjuang dan pantang menyerah.

3. Kemauan Belajar Yang Tinggi

idenovasi
metagraf.co
Elon ini adalah seseorang yang beruntung. Ia dilahirkan dengan photographic memory yang membuatnya bisa mengingat seluruh hal yang pernah ia pelajari. Ia tidak menyia-nyiakan bakat yang ia punyai. Elon sangat hobi membaca. Ia mengatakan bahwa ia selalu membaca dari pagi sampai malam.
Bahkan ia mengatakan bahwa rahasia ia bisa memahami seluk beluk rocket science adalah karena ia membaca banyak buku tentang rocket science. Well, ternyata sesederhana itu ya. Tapi menurut pendapat saya, otak yang jenius ditambah dengan kemauan yang kuatlah yang menjadi rahasia sebenarnya.

4. Kemampuan Manajemen & Teknis Yang Luar Biasa

idenovasi
metagraf.co
Tidak hanya menjadi CEO di 3 perusahaan teknologi ternama, Elon juga aktif pada proyek-proyek yang melibatkan Artificial Intelligence. Salah satu proyek barunya adalah OpenAI. Ia bekerjasama dengan Paul Graham, pendiri Y Combinator. Elon mempunyai skill teknis yang luar biasa, mulai dari programming, engineering, machine learning hingga rocket science.
Selain itu, ia juga harus membagi waktunya dengan keluarganya. Ia mempunyai 5 orang anak dari istri pertamanya yang udah bercerai dan 1 orang amak lagi dari istrinya yang sekarang.
5. Keinginan Untuk Menghidupi Mimpi
Elon tidak hanya sekedar bermimpi untuk hidup di masa depan saja. Ia menciptakan sesuatu dan terus berkarya agar ia bisa hidup di masa depan. Hasilnya, ia berhasil untuk mengubah dunia dan benar-benar membawa seluruh umat manusia menuju “masa depan” yang biasa ada di cerita.

Kesimpulan

Memang sangat luar biasa ketika kita belajar dari perjalanan hidup dari Elon Musk ini. Sebuah contoh yang sempurna sebagai seorang pengusaha yang juga ahli pada bidang teknis. Dia memang layak menyandang julukan sebagai “The Real Life Iron Man”. Tokoh seperti Elon inilah yang harus menjadi acuan kita selaku anak muda untuk terus menerus berkarya dan mengejar mimpi. Good Luck!


About the author
Gilang Agustiar

An avid learner that passionate on reading, thinking, and writing. Student at Entrepreneurship SBM ITB.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

The Power Pose: Menjadi Percaya Diri Dalam 2 Menit

Halo IdeNovator! Kurang percaya diri. Sebuah masalah yang dialami oleh banyak orang, termasuk gue sendiri. Mulai dari ngga percaya diri ketika mau public speaking, mulai kenalan sama orang lain, ataupun inisiatif buat menyampaikan ide. Salah satu momen yang paling gue ingat dalam hidup gue adalah ketika gue mengikuti lomba marketing plan yang diadakan oleh salah satu konsultan marketing di Indonesia. Waktu itu, tim gue sempet lolos babak 16 besar dan harus presentasi di depan beberapa para juri yang merupakan ahli di bidangnya. Gue ngerasa ngga siap banget waktu itu, mulai dari materi yang kurang dipersiapkan dan juga karena itu juga merupakan pengalaman pertama gue buat berbicara di depan umum. Gue ngerasa deg-degan banget dan rasanya udah hampir keringet dingin pas naik diatas panggung. Alhasil, kurangnya percaya diri ini menyebabkan gue ngomong gelagapan dan terlihat ngga jelas. Ya, tim gue ngga lolos ke babak berikutnya dan gue merasa bersalah karena mengecewakan teman-tem...

Hukum Lingkaran: Bagaimana Jiwa Sosial Anda Menandakan Bentuk Diri Anda

Pernahkah Anda berpikir bahwa siapa pun di sekitar Anda benar-benar membentuk siapa Anda, apa yang Anda pikir, dan apa yang Anda lakukan? Nah, inilah beberapa contoh: 1. Teman-teman yang selalu meminta Anda untuk bermain. Anda seorang siswa sangat termotivasi.  Karena Anda lulus dari sekolah tinggi Anda, Anda memiliki mimpi besar tentang masa depan Anda.  Anda ingin menjadi seorang peneliti di Mikrobiologi. Ketika Anda memasuki perguruan tinggi, di hari pertama Anda menemukan bahwa orang-orang di sekitar Anda yang tidak antusias seperti Anda dengan impian mereka.  Teman-teman Anda hanya mengambil hal-hal yang lambat dan membiarkannya. Pada awalnya, Anda berpikir bahwa itu tidak masalah.  Selama Anda tetap di jalur dengan diri sendiri, Anda masih bisa mencapai impian Anda dan bermain dengan semua orang. Tetapi kenyataannya adalah tidak indah, meskipun. Anda mulai kehilangan target Anda, Anda bermain lebih dari yang Anda pelajari.  Sebagian bes...

Kapan Waktu yang Tepat untuk Mulai Beriklan di Media Sosial?

Banyak yang bilang pasang iklan (khususnya di internet) itu kayak bakar duit. Katakanlah dalam sebulan itu Anda bisa habis ratusan ribu, bahkan sampai ratusan juta Rupiah hanya untuk beriklan di Facebook. Lalu hasilnya? Modal terkuras banyak, tapi perkembangan bisnis tetep stagnan atau bahkan menurun karena kebanyakan bakar duit. Mau untung, eh malah buntung. Sebetulnya saya gak mengharamkan jalan pintas lewat advertising. Justru sangat direkomendasikan karena memang beriklan di media sosial, itu bisa memberikan hasil yang efektif. Seru lagi… Tapi hati-hati kalau sampai terlalu banyak bakar duit… Karena dalam berbisnis, selain Anda dituntut untuk terus disiplin, konsisten, jago-jagoan strategi, tentunya Anda juga harus mengutamakan yang namanya  efficiency cost . Efisiensi biaya sangat penting, apalagi untuk perkembangan bisnis kecil-menengah. Nah, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan efficiency cost adalah dengan me...